Main Article Content

Abstract

Kelurahan Sribasuki Kotabumi Lampung Utara adalah salah satu tempat yang telah menerapkan transfer tunai bersyarat untuk program bantuan keluarga. masalah yang terjadi pada kelurahan Sribasuki Kotabumi hanya berdasarkan sudut pandang pendamping PKH akibatnya banyak warga yang tergolong sangat miskin tidak menerima bantuan PKH. Diharapkan sebuah keputusan dapat membantu kelurahan Sribasuki Kotabumi, kriteria untuk menentukan penerima manfaat PKH yang digunakan yaitu status rumah, luas lantai, jenis lantai, jenis dinding, jenis atap, sumber air minum, sumber penerangan, fasilitas toilet, bahan bakar memasak, tempat tinja, usaha bersama, aset berharga. hasil dari tiga perbandingan metode AHP-TOPSIS, AHP menggunakan pengujian confusion matriks dengan data uji dari keluarahan Sribasuki Kotabumi, dari hasil yang telah diuji metode AHP-TOPSIS mendapatkan hasil tertinggi dengan akurasi 82%. Sedangkan metode AHP dengan akurasi 78%

Keywords

AHP, TOPSIS, PKH

Article Details