Main Article Content

Abstract

Abstrak-- Adversity Quotient (AQ) dapat berperan dalam memberikan gambaran kepada individual berkaitan dengan seberapa jauh individual mampu bertahan menghadapi kesulitan dan mampu untuk mengatasinya. AQ merupakan salah satu faktor yang dapat dipakai untuk mendukung kesuksesan, selain IQ yang tinggi atau EQ yang bagus.


 Sistem pendukung keputusan sebagai sebuah sistem berbasis komputer yang membantu dalam proses pengembilan keputusan. Pada penelitian ini diusulkan suatu pendekatan dalam menghitung nilai antara pendidikan, usia & nilai tes KMM dengan metode fuzzy tsukamoto.


Hasil pengujian berdasarkan perhitungan didapat bahwa seseorang yang memiliki pendidikan rendah dan usia sedang maka kemampuan mengatasi masalahnya rendah, sedangkan pendidikan sedang dan usia tinggi maka kemampuan mengatasi masalahnya sedang, dan pendidikan tinggi dan usia tinggi maka kemampuan mengatasi masalahnya tinggi. Metode penelitian menggunakan kerangka pemikiran terkait langkah-langkah yang diterapkan dalam penelitian.

Keywords

Adversity Quotient, Fuzzy Tsukamoto.

Article Details